Mengapa kucing suka masuk ke dalam kotak

Kenapa kucing suka masuk dalam box

Kucing di dalam kotak © Shutterstock

Kucing adalah salah satu hewan piaraan yang populer di Indonesia di samping anjing. Bahkan di dunia pun kucing adalah hewan piaraan paling populer.


Kucing telah berbaur dengan kehidupan manusia paling tidak sejak 6.000 tahun SM, dari kerangka kucing di Pulau Siprus. Orang Mesir Kuno dari 3.500 SM telah menggunakan kucing untuk menjauhkan tikus atau hewan pengerat lain dari lumbung yang menyimpan hasil panen.

Meski banyak dipelihara orang, namun kelakuan hewan lucu ini masih belum sepenuhnya dipahami oleh manusia. Salah satu kebiasaan kucing sehari-hari adalah masuk ke dalam kotak, apapun bentuk, ukuran dan bahan kotak itu.

Situs Wired.com pun mempertanyakan mengapa Felis sylvestris catus, nama ilmiah untuk menyebut kucing rumah, gemar sekali masuk ke dalam kotak.

Untuk menemukan jawaban ini, peneliti merasa kesulitan karena kucing bukanlah hewan yang mudah sebagai binatang uji coba. Namun ternyata ada berbagai penelitian tentang tingkah laku hewan ini yang melibatkan kucing-kucing laboratorium.

Jawaban dari pertanyaan itu pun muncul: sahabat manusia itu ternyata suka berada di dalam kotak karena merasa nyaman dan aman di dalamnya.

Seorang peneliti tingkah laku hewan di Utrecht University, Belanda, bernama Claudia Vinke baru-baru ini meneliti tingkat stres pada tempat kucing berlindung.

Seperti dilansir DailyMail dia menemukan bahwa kucing yang senang berada di dalam kotak lebih cepat terbiasa dengan lingkungan barunya dibandingkan kucing yang tidak melakukan hal tersebut. Penyebabnya, kotak tersebut bertindak sebagai mekanisme perlindungan (coping mechanism).

Kotak atau kardus juga menawarkan tempat yang aman bagi kucing untuk tidur. Seperti diketahui kucing bisa tidur selama 18-20 jam sehari. Oleh karena itu, kucing membutuhkan tempat bersembunyi yang akan membantu peluang mereka bertahan hidup di alam liar.

"Kucing menyukai kotak karena mereka adalah hewan samar, mereka suka bersembunyi," ujar Stephen Zawistowski, penasihat sains untuk American Society for the Prevention of Cruelty to Animals kepada Business Insider.

Ada teori lain yang menjelaskan mengapa kucing suka berlindung di dalam kotak. Binatang ini bukanlah jenis hewan yang bisa menyelesaikan konflik dengan tuntas. Dikutip dari The Domestic Cat: The Biology of its Behaviour yang dilansir Wired,

"Kucing ternyata tidak menunjukkan strategi penyelesaian konflik seperti halnya spesies lain yang suka berteman. Jadi mereka mungkin berusaha untuk mengurangi pertemuan dengan kucing lain atau mengurangi aktivitas mereka."

Jadi, daripada berkeliaran di luar, kucing lebih menyukai lari dari masalah dan menghindarinya sekaligus. Kotak menjadi tempat pelarian sempurna bagi kucing karena kotak adalah tempat yang aman sehingga terhindar dari kegelisahan, kekerasan dan perhatian yang tak diinginkan.

Sementara itu menurut penelitian pada 2006 yang dilakukan National Research Council, temperatur yang paling disukai kucing rumah adalah 30 sampai 36 derajat Celsius. Pada suhu itu kucing merasa nyaman dan tidak perlu membangkitkan panas tambahan untuk menjaga badannya tetap hangat.

Itulah sebabnya kucing suka berada di dalam kotak karena kotak adalah insulator yang bisa menghangatkan badan.

Comments

Popular posts from this blog

Yamaha NMax 300 sapa Eropa

Ini Potret Wanita-Wanita Yakuza