Yamaha NMax 300 sapa Eropa

Yamaha Motor Eropa memperkenalkan skuter terbaru X-Max 300. © Yamaha Motor Europe

Saat penggemar skuter di Indonesia masih menunggu kedatangan X-Max 250, Yamaha Motor Eropa, Selasa (18/10/2016), mengumumkan kehadiran X-Max 300 dengan menampilkan foto, video, dan spesifikasi lengkap motor tersebut di laman resminya.

Menurut Autoevolution, wujud nyata skuter bongsor ini baru akan ditampilkan ke khalayak ramai pada 8 November di ajang EICMA Motorcycle Show yang berlangsung di Milan, Italia.

Penjualannya dijadwalkan dimulai pada Maret 2017. Namun Yamaha belum mengungkap harga sepeda motor ini.

X-Max 300 menggunakan mesin SOHC 292cc, silinder tunggal, 4-tak, 4-katup, dan berpendingin cairan, dengan rasio kompresi 10,9:1. Tenaga yang dikeluarkan mencapai 27,6 hp pada 7.250 rpm, dengan torsi maksimal 29 Nm pada 5.750 rpm.

Pada mesin tersebut disematkan teknologi Blue Core, yang menurut Yamaha membuat penggunaan bahan bakarnya lebih efisien ketimbang X-Max 250. Selain itu, mesin ini juga telah memenuhi standar emisi Euro4 sehingga lebih ramah lingkungan.

Yamaha, dituturkan MCN, juga menggunakan sistem injeksi bahan bakar terbaru di mana posisi dan sudut dari injektor 12-lubang membantu X-Max 300 berakselerasi dan mencapai kecepatan maksimal lebih tinggi, serta torsi pada kecepatan rendah hingga menengah yang lebih baik daripada model sebelumnya.

Tampak samping Yamaha X-Max 300. © Yamaha Motor Europe

Dari segi desain, X-Max 300 tampak sangat dipengaruhi oleh desain TMax dengan garis-garis bodinya yang tajam namun halus dan lampu depan kembar LED. Di antara kedua lampu kembar itu juga ada sebuah LED lain yang berfungsi sebagai lampu jauh.

Motofire menilai rancang bangun, perpaduan warna cat, dan panel-panel berwarna perunggu pada X-Max 300 membuatnya terlihat "pintar" dan "eksekutif".

Motor ini menggunakan sasis terbaru dan menjadi skuter pertama yang menggunakan garpu depan bergaya motor biasa.

Skuter berdimensi panjang 2.185 mm, lebar 775 mm, dan tinggi keseluruhan 1.415 mm ini memiliki jarak sumbu roda 1.540 mm dan ground clearance minimal 135 mm.

Berat X-Max 300 mencapai 179 kg jika tangki bahan bakarnya yang berkapasitas 13 liter terisi penuh.

Yamaha memasang pelek 15 inci di depan yang dibungkus ban 120/70, sementara pelek 14 inci di belakang menggunakan ukuran ban 140/70 dan belakang 15 inci di bagian depan. Pengereman mengandalkan cakram tunggal hidrolik 267 mm di bagian depan dan 245 mm di bagian belakang.

Kontrol traksi dan ABS akan menjadi perlengkapan standar pada skuter ini agar memenuhi regulasi Euro4 yang bakal mulai berlaku pada Januari 2017.

Penggunaan ban besar, kontrol traksi, dan ABS membuat motor ini menjanjikan pengendalian yang nyaman, stabilitas, dan keamanan saat berkendara.

Dasbor dan glovebox Yamaha X-Max 300. © Yamaha Motor Europe

Dasbor yang digunakan juga baru. Ia menggunakan dua cakram analog untuk spidometer dan pengukur putaran mesin. Di antara kedua cakram itu terdapat sebuah layar LCD yang menawarkan informasi lain soal skuter itu, seperti petunjuk volume bahan bakar, jam, dan jarak tempuh.

X-Max 300 juga dilengkapi fitur-fitur yang membantu seperti soket listrik 12 volt yang bisa digunakan untuk mengecas gawai elektronik milik pengendara, seperti ponsel atau GPS. Selain itu, di bawah jok ada kompartemen yang sangat lapang sehingga bisa memuat dua buah helm full-face.

Satu fitur canggih yang masih jarang digunakan pada sepeda motor adalah starter nirkunci alias keyless ignition. Fitur yang diadopsi dari TMAX 530 ini membuat pengemudi tak perlu mengeluarkan kunci dari sakunya untuk menyalakan mesin motor.

Narablog otomotif lokal Taufik Hidayat memperkirakan desain X-Max 300 ini akan digunakan Yamaha untuk X-Max 250 yang diperkirakan bakal diluncurkan di Indonesia tahun depan.