Play Store unggul jumlah unduhan, App Store menang jumlah pendapatan
© Pixabay
Google boleh berbangga hati karena memiliki koleksi konten yang lebih kaya, namun mereka tetap harus lebih giat lagi jika ingin mengalahkan pendapatan App Store milik Apple.
Berdasarkan laporan terbaru dari App Annie, sebuah perusahaan analis yang berfokus pada aplikasi mobile, Google Play Store mengalami perkembangan yang pesat dalam kekayaan konten, namun jika dilihat dari sisi pendapatan masih butuh usaha yang lebih keras lagi.
© App Annie
Laporan Retrospective terbaru App Annie menginformasikan bahwa Android mengalami peningkatan paling besar di pasar negara berkembang dan pertumbuhan terbesar terjadi di Brasil, India, Turki, Meksiko, dan Indonesia. Kelima negara itu menyumbang total 50 persen dari peningkatan jumlah unduhan di Google Play dalam setahun terakhir.
Grafik perbandingan jumlah unduhan dan pendapatan antara Google Play dan App Store
© App Annie
Dari grafik di atas tampak indek pertumbuhan unduhan di Play Store terus menanjak sejak 2013 dan kini sudah nyaris dua kali lipat dari jumlah unduhan di App Store, yang grafiknya tampak stagnan.
Namun jika berpindah ke grafik pendapatan, hal tersebut berubah 180 derajat.
Baik Google maupun Apple menikmati peningkatan jumlah pendapatan namun penghasilan App Store jauh lebih tinggi. Laporan App Annie menyatakan pada 2015 pendapatan App Store 75 persen lebih besar dari pendapatan Play Store, naik dari 2014 yang hanya 70 persen lebih banyak.
App Annie mengatakan bahwa peningkatan pendapatan App Store ini mayoritas disumbang oleh pengguna di negara Tiongkok, Jepang, dan AS. Ketiga negara itu menyumbang hingga 90 persen dari total peningkatan.
Perkembangan App Store di Tiongkok terjadi sangat pesat. Jumlah unduhan naik hingga 20 persen dan pendapatan naik dua kali lipat. Oleh karena itu App Annie meramalkan dalam waktu dekat pendapatan App Store di Tiongkok bakal melampaui Jepang yang kini berada di posisi kedua di bawah Amerika Serikat.
App Annie, menurut 9To5Mac, App Annie melacak data "lebih dari 1 juta aplikasi," termasuk 94 dari 100 penerbit aplikasi terbesar di dunia dari Android dan iOS. Akan tetapi ia tidak bisa melacak aplikasi buatan Apple, seperti GarageBand, Keynote, Pages, Numbers, dan iTunes U. Oleh karena itu, perbedaan jumlah unduhan Play Store dan App Store mungkin tidak sebesar yang disebutkan.
App Annie juga hanya menunjukkan angka index, bukan besar pertumbuhan unduhan dan pendapatan dalam angka sebenarnya.
Situs Washington Post mengabarkan bahwa sepanjang 2015 konsumen Apple menghabiskan USD20 miliar (Rp276,2 triliun) untuk belanja di App Store. Aplikasi terpopuler antara lain games seperti Minecraft: Pocket Edition, Trivia Crack, dan Heads Up!, serta aplikasi pesan instan seperti Facebook Messenger, WeChat, dan Snapchat.
Comments
Post a Comment